Setiap keluarga pasti mempunyai kebiasaan makan sendiri2 dengan keunikan masing2.Terkadang sang Ayah hanya menyukai jenis sayur tertentu, ataupun si anak maunya cuma sayur tertentu. Dan si Ibulah yang musti pinter2 menyiasati agar semua anggota keluarga bisa menikmati menu makannya tanpa harus merasa terpaksa memakan masakan yang kurang disukainya.
Untuk contoh saja, keluarga kecil seperti keluarga saya, hanya ada saya, suami dan anak saya, juga punya keunikan sendiri2. Suami hanya suka lauk yg kering, sayuran pun tidak suka yang banyak kuah, seperti hanya suka ayam/ikan goreng, sayur suka yg tumis2an saja. Sedangkan si kecil saya suka sayur yang berkuah, seperti bayam, sop dan lauknya tahu/tempe/ayam goreng dan tidak suka yang pedas2. Kalau saya sih, apa2 masuk, hehe...Begitupun untuk buah, suami paling suka pepaya, anak saya suka klengkeng. Dan saya paling suka jus avokad.
Oleh karena itu, terkadang saya harus memasak berbagai macam masakan, meski porsinya hanya sedikit. Biarlah repot sedikit, asalkan nanti masakan itu habis dan bisa dinikmati dengan senang hati, dan mereka tidak merasa bosan dengan menu masakan yang itu2 saja. Menurut saya, yang mahal itu bukan harga makanannya, tapi yang mahal adalah ide kreatifnya, tiap hari musti extra mikir dan kerja cepat (beuh, tambah sadar jadi irt 3,5 tahun ini lebih susaaah+capek lho drpd waktu saya kerja jadi accounting staff ataupun jadi pegawai *** kemaren, (halah lebay)...hehe)
Bagaimana dengan keluarga anda? Tentu saja punya keunikan tersendiri bukan? Yang penting, sebagai irt kita bisa terus berkreasi dan terus belajar, yuk maree....jangan menyerah yaw..;-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar